Paragraf
Eksposisi merupakan
karangan yang bertujuan untuk menginformasikan tentang sesuatu sehingga
memperluas pengetahuan pembaca. Karangan eksposisi bersifat ilmiah/nonfiksi.
Sumber karangan ini dapat diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau
pengalaman.
Paragraf Eksposisi
tidak selalu terbagi atas bagian-bagian yang disebut pembukaan, pengembangan,
dan penutup. Hal ini sangat tergantung dari sifat karangan dan tujuan yang
hendak dicapai.
berusaha
menjelaskan tentang sesuatu
gaya tulisan
bersifat informatif
fakta dipakai
sebagai alat kontribusi
fakta dipakai
sebagai alt konkritasi
Paragraf persuasi adalah paragraf/karangan yang berisi
ajakan. Paragraf persuasi bertujuan untuk membujuk pembaca agar mau melakukan
sesuatu yang dikehendaki oleh penulis. Agar pembaca menjadi terpengaruh, maka
penulis harus melampirkan bukti dan data-data pendukung.
Dalam paragraf
persuasi, terdapat kata ajakan seperti ayo atau mari. Propaganda yang dilakukan
oleh berbagai lembaga, badan, maupun organisasi; iklan yang disampaikan dalam
berbagai media untuk menarik perhatian konsumen dan mempromosikan suatu produk
adalah contoh dari paragraf persuasi.
CONTOH : Pencemaran Sungai Ciliwung sudah sangat parah dan dapat
dikategorikan sebagai pencemaran tingkat berat. Rumah tangga merupakan
penyumbang terbesar sampah di Sungai Ciliwung. Jika kondisi ini terus
berlanjut, sejumlah daerah yang menggantungkan sumber air dari Sungai Ciliwung
dikhawatirkan akan mengalami krisis. Untuk itu, kesadaran untuk menjaga
lingkungan perlu ditanamkan secara kuat kepada masyarakat. Jika lingkungan
terjaga maka kita jugalah yang akan diuntungkan. J
No comments:
Post a Comment